Penerapan Business Model Canvas Melalui Analisis SWOT pada UMKM Deli Agro Nusantara

Abstract

Srinawaty Girsang, Penerapan Business Model Canvas Melalui Analisis SWOT pada UMKM Deli Agro Nusantara. Usaha Mikro Kecil dan Menengah merupakan salah satu sektor yang membantu perkembangan perekonomian Indonesia. Dunia saat ini mengalami perkembangan yang sangat pesat. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan strategi bisnis UMKM Deli Agro Nusantara dengan menganalisa kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang sedang dihadapi serta menyusun bisnis model yang akan diterapkan dimasa yang akan datang berdasarkan Business Model Canvas. BMC terdiri dari Sembilan blok salah satu diantaranya adalah elemen Cost structure, elemen ini bertujuan menghitung biaya yang digunakan selama satu siklus penanaman. Menghitung HPP dalam usaha bertujuan agar dapat mengetahui biaya yang dikeluarkan sehinga dapat menekan biaya agar memperoleh laba yang lebih banyak. Penelitian ini menggunakan metode deskriptip kualitatif, dengan teknis analisis data berupa matriks IFAS dan IFAS, Matriks SWOT dan menerapakan BMC pada UMKM Deli Agro Nusantara. Berdasarkan dengan hasil penelitian dengan menggunakan matriks IFAS didapatkan skor bobot sebesar +0.33 dan EFAS sebesar -0.03 maka perusahaan ini memanfaatkan kekuatan internal untuk menghadapi ancaman yang akan dihadapi dari faktor eksternal. Setelah menghitung biaya yang dihabiskan selama satu siklus penanaman UMKM ini memperoleh panen sebanyak 4.199 Kg dalam satu siklus penanaman dan mengeluarkan biaya sebanyak Rp.11.950,-.

Srinawaty Girsang, Application of Business Model Canvas through SWOT Analysis at Deli Agro Nusantara MSME.

Micro Small and Medium Enterprises (MSME) is one of the sectors that helps the development of the Indonesian economy. The world is currently experiencing very rapid development. This study aims to develop a business strategy for Deli Agro Nusantara MSMEs by analyzing the strengths, weaknesses, opportunities, and threats that are being compiled and compiling a business model that will be applied based on the Canvas Business Model. BMC consists of nine blocks, one of which is the Cost structure element, an element it aims to calculate the costs used during one planting cycle. Calculating COGS in an effort aims to avoid costs incurred so that you can bear costs to get more profit. This study used a qualitative descriptive method, with technical analysis of data in the form of IFAS and IFAS matrices, SWOT matrix, and applying BMC to Deli Agro Nusantara MSME. Based on the results of research using the IFAS matrix, the weight score is +0.33 and EFAS is -0.03, so this company uses internal strength to deal with threats that will hinder external factors. After calculating the costs spent during one MSME planting cycle, obtaining a harvest of 4,199 kg in one planting cycle and incurring a cost of Rp. 11,950.