Efisiensi Saluran Tataniaga Bunga Krisan (Chrysanthemum) Di Desa Raya Sumatera Utara Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo
Abstract
Bunga adalah tumbuhan yang memberikan keindahan sebagai daya tarik Tumbuhan ini memiliki tampilan istimewa dan sering dijadikan sebagai dekorasi ruangan bisa juga dijadikan sebagai buket. Pada umumnya bunga krisan dapat dilihat dari bentuk fisik diantaranya warna pada bunga. Salah satu bunga krisan memiliki keindahan dan bernilai ekonomis. Namun rendahnya harga jual ditingkat petani yang akan menjadi kendala. Untuk meningkatkan keuntungan, petani harus mengetahui saluran. Maka peneliti mengambil judul efisiensi saluran tataniaga bunga krisan (Chrysanthemum) menggunakan metode studi kasus yang akan dilihat dari margin, farmer share, dan rasio keuntungan biaya. Penelitian ini dapat mengetahui dari saluran dan fungsi tataniaga disetiap lembaga. Penelitian ini dilaksanakan pada November 2022 sampai Januari 2023 di Desa Raya Kabupaten Karo. Responden dipilih menggunakan metode Non-probability sampling melalui purposive sampling untuk petani dan snowball sampling untuk pedagang. Sebanyak 25 petani dan 15 pedagang di Desa Raya menjadi responden. Metode pengolahan data menggunakan analisis kuantitatif. Dari hasil penelitian sistem tataniaga bunga krisan yang akan di jalankan di
Desa Raya terdiri dari 3 saluran tataniaga yang merangkum 4 dalam sistem tataniaga fungsi budidaya, fungsi pertukaran, fungsi fisik, dan fungsi fasilitas). Lembaga tataniaga yang paling efisien terletak pada saluran tiga terdiri dari petani, pedagang besar, dan pedagang pengumpul sampai ke konsumen. Pada saluran ini memiliki margin tertinggi yaitu Rp.6.800/tangkai dan farmer share terbesar yaitu 22,73% dengan jumlah rasio yang sangat tinggi sebesar 8,14.