Show simple item record

dc.contributor.authorSilaban, Thomas Gylbert Mario
dc.date.accessioned2023-06-08T07:31:26Z
dc.date.available2023-06-08T07:31:26Z
dc.date.issued2023-05-22
dc.identifier.urihttp://repositori.wbi.ac.id//handle/123456789/459
dc.description.abstractTHOMAS GYLBERT MARIO SILABAN (1803010004) dengan judul Tugas Akhir “Strategi Pengembangan Taman Tanaman Obat Socfindo Conservation”. Dibimbing oleh JENNY ELISABETH dan ALDON M.H.P. SINAGA. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengidentifikasi faktor lingkungan internal dan eksternal yang mempengaruhi usaha dan pengembangan Taman Tanaman Obat Socfindo Conservation, mengukur kinerja faktor-faktor lingkungan tersebut, menganalisis strategi alternatif pengembangan, serta merumuskan produk wisata yang perlu dikembangkan. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis kualitatif dan SWOT. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa faktor internal yang mempengaruhi pengembangan Taman Tanaman Obat Socfindo Conservation terdiri atas akses ke lokasi agrowisata, harga tiket, produk wisata orang dewasa dan anak-anak, ciri khas agrowisata, fasilitas utama yang terdapat didalam wisata, kesesuaian visi misi dengan kegiatan wisata, dalam agrowisata,fasilitas tambahan dalam agrowisata, keterjangkauan transportasi, ketersediaan modal/investasi dalam agrowisata,pengelolaan keuangan, ketersediaan tour guide, kualitas sumber daya manusia, serta promosi. Faktor eksternal yang mempengaruhi pengembangan Taman Tanaman Obat Socfindo Conservation terdiri atas tidak adanya tempat wisata yang sama, perkembangan teknologi, iklim, dukungan pemerintah, dukungan masyarakat, gaya hidup masyarakat, dan geografis alam. Analisis matriks SWOT menghasilkan tujuh alternaltif strategi untuk pengembangan Taman Tanaman Obat SocfindoConservation, yakni membuat event yang menarik sesuai dengan ciri khas agrowisata, melakukan pengembangan terhadap fasilitas, menjalin kerjasama dengan pemerintah dan instansi pendidikan, membagi paket wisata berdasarkan profil wisatawan, membuat strategi promosi dengan menggunakan perkembangan teknologi, menampilkan keunikan ciri khas dari agrowisata terhadap fasilitasn indoor dan outdoor, dan melakukan kerjasama dengan berbagai pihak dengan mengadakan serta mengikuti event atau acara yang dapat menjadi ajang promosi untuk meningkatkan jumlah pengunjung.Berdasarkan pendapat responden, hasil penelitian juga menghasilkan gagasan agar paket wisata di Taman Tanaman Obat Socfindo Conservation dibagi menjadi 2 kategori, yakni untuk anak-anak dari tingkat PAUD, TK, dan sekolah dasar, serta kategori dewasa yang mencakup siswa sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, perguruan tinggi, dan juga keluarga. Kata kunci: agrowisata, strategi pengembangan, analisis SWOTen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherAgribisnis Hortikulturen_US
dc.subjectAgriwisataen_US
dc.subjectStrategi Pengembanganen_US
dc.subjectAnalisis SWOTen_US
dc.titleStrategi Pengembangan Taman Tanaman Obat Socfindo Conservationen_US
dc.title.alternativeDevelopment Strategy Of Socfindo Convervation Medicinal Plant Gardenen_US
dc.typeWorking Paperen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record